Orang-orang yang beruntung


Oleh: Jaharuddin
"apabila sholat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu dibumi; carilah karunia (rezki) Allah dan ingatlah Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung".
(al-Qur'an surat al-Jum'ah (62):10)

Berkali-kali saya mengulangi membaca ayat ini, sambil meresapi, mencari inspirasi dan mengambil pelajaran, dan seperti ayat-ayat al-Qur'an lainnya, jika anda ulang-ulang, resapi, cari inspirasi serta pelajaran dari ayat-ayat al-Qur'an, maka anda akan takjub luar biasa ternyata al-Qur'an, sumber inspirasi dan sumber pelajaran yang pasti kebenarannya.

Inspirasi & pelajaran 
Ayat ini gamblang mengungkapkan tentang orang-orang yang beruntung, dan tentunya kita adalah makhluk Allah yang sangat mengharapkan keberuntungan kita setiap harinya. Untuk mendapatkan predikat sebagai orang beruntung, langkahnya adalah:
1. Lakukan Sholat.
Jangan pernah, apapun kondisinya, jika masih sehat, waras dan tidak ada halangan untuk melaksanakan sholat, maka laksanakanlah sholat wajib. karena ini menjadi syarat pertama dari keberuntungan kita, jika anda keluar rumah untuk melaksanakan apapun aktivitas, maka sebaiknya awali dengan sholat. Jika anda berangkat kerja atau ke kampus/sekolah, maka awalilah aktivitas anda tersebut dengan tambahan sholat sunnah, misal sholat dhuha. Ini akan memberikan kekuatan dan keberkahan dalam setiap langkah dan derap langkah anda.
2. Bertebaranlah di bumi
Setelah anda melaksanakan sholat, selanjutnya adalah bersegeralah untuk bertebaran dimuka bumi. Tidak berpangku tangan, bersamangat dan antusiaslah untuk melaksanakan aktivitas-aktivitas dalam kehidupan anda. Semakin pagi anda bertebaran akan semakin baik, karena itu menjadi simbol perlawanan yang kuat bagi anda dalam memberantas kemalasan. Kedepan umat Islam ditantang untuk mampu berimbang bahkan lebih baik dari umat manapun, dengan demikian dibutuhkan semangat dan kerja keras umat Islam untuk menjadi yang terbaik dan tercepat dibidangnya masing-masing.
Bertebaran disini juga memberi inspirasi bagi kita, bahwa Allah meminta kita untuk melakukan penjelajahan dan pengamatan serta menarik pelajaran dari semesta yang luas ini. Artinya Allah mendorong umat muslim untuk menjadi orang yang suka melakukan perjalanan, bergerak untuk mengambil pelajaran. Dengan demikian ..bergeraklah...bergeraklah...bergeraklah...jangan mau menjadi diam!. Diam iu hanya menyebabkan kemunduran dan tidak optimalnya potensi diri. Pepatah mengatakan "air yang mengalir itu jauh lebih bersih dibanding air yang tergenang/diam". Air yang tergenang/diam bisa jadi malah menjadi sumber penyakit, dan menyebarkan penyakit ke lingkungannya. Maka sekali lagi bergeraklah...action...action...action!.
3. Carilah karunia (rezki) dari Allah.
Dalam rangka apa kita bergerak?, yaitu dalam rangka mencari karunia (rezki) dari Allah. Ini memberikan pelajaran bagi kita bahwa dari manapun sumber rezki yang kita dapatkan setiap harinya, pada dasarnya adalah dari Allah dengan sarana yang berbagai macam. Ini juga memberi pelajaran jangan pernah berburuk sangka kepada Allah, jika Allah belum memberikan rezki yang menurut anda belum maksimal, karena Allah lebih tahu terhadap diri kita daripada sangkaan kita terhadap diri kita sendiri. Banyak sedikitnya dan berkahnya rezeki tersebut sangat tergantung dari sholat dan usaha (gerak) kita.
4. Berdzikirlah sebanyak-banyaknya
Agar karunia (rezeki) yang didapatkan menjadi berkah dan beruntung maka jangan lupa selalu memperbanyak dzikir, dan ini amalan yang sesungguhnya sangat mudah untuk diamalkan, ketika anda sedang kuliah maka dengan sangat mudah anda sekaligus berdzikir, ketika anda menunggu maka anda berdzikir, bahkan ketika anda mengamati apapun juga, itupun bisa menjadi sarana bagi anda untuk berdzikir, yaitu mengakui dan takjub akan ciptaan Allah yang maha sempurna. Biasakanlah mulut anda selalu melafadzkan dzikir "subhanallah, wal hamdulillah, wala illaha illallah Allahuakbar".
Bahkan sambil bersepeda, naik kendaraaan juga bisa anda lakukan, dengan cara seperti ini, akhirnya kita yakin bahwa sholat, bergerak (usaha) dalam rangka mencari rezki Allah, adalah rezeki yang pasti tepat dengan kebutuhan dan kondisi kita. Amin.

Dengan cara inilah, akhirnya Allah akan menjadikan kita menjadi orang-orang yang beruntung. Mudah bukan....:)
Hannover, Awal Musim semi 11 Maret 2013

, ,

0 comments

Write Down Your Responses

catatan2 universitas Kehidupan

"Inti dari Kecerdasan adalah Bermanfaat" . Powered by Blogger.