Terapi sel induk dan rekayasa jaringan untuk fraktur tulang osteoporotik


Oleh: dr.Radiana D Antarianto.M.Biomed
Departemen Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
E-mail: dr.radiana.antarianto@gmail.com

Abstrak
Fraktur tulang panggul (kolumna atau caput femoris), pergelangan tanggan dan vertebrae adalah komplikasi yang sering terjadi pada pasien osteoporosis. Terapi operasi dengan pemasangan prostese sendi dan tulang dapat menimbulkan komplikasi berupa reaksi penolakan tubuh, infeksi/sepsis dan resiko operasi yang besar untuk pasien usia lanjut. Alternatif terapi dengan injeksi sel induk dari sum sum tulang atau darah perifer pasien kini mulai dikembangkan. Bidang lainnya yang juga memanfaatkan sel induk adalah rekayasa jaringan (tissue engginering) yang dapat mendesain jaringan atau organ tiga dimensi ex vivo yang kemudian di transplantasi, mengantikan tulang yang patah.

Kata kunci: sel induk (stem cell), rekayasa jaringan (tissue enginering), fraktur tulang osteoporotik.

0 comments

Write Down Your Responses

catatan2 universitas Kehidupan

"Inti dari Kecerdasan adalah Bermanfaat" . Powered by Blogger.